Elon Musk terlibat dalam pendirian OpenAI pada tahun 2015 dan awalnya menjadi salah satu pendiri dan sponsor utama proyek tersebut. Elon Musk, bersama dengan Sam Altman, Greg Brockman, Ilya Sutskever, dan Wojciech Zaremba, adalah salah satu anggota pendiri OpenAI.
Musk telah mengekspresikan keprihatinannya terhadap perkembangan kecerdasan buatan (AI) dan memiliki motivasi kuat untuk mendukung upaya OpenAI.
Beberapa alasan mengapa Musk prihatin terhadap AI antara lain:
Keamanan Kecerdasan Buatan: Musk menganggap perkembangan AI sebagai potensi ancaman keamanan yang serius. Dia khawatir bahwa AI yang sangat canggih dan mandiri dapat berpotensi menjadi entitas yang tidak terkendali dan mengancam manusia jika tidak diatur dengan baik.
Risiko Kontrol: Musk juga mengungkapkan kekhawatiran tentang kontrol manusia terhadap AI yang semakin kuat. Dia percaya bahwa jika pengembangan AI berjalan tanpa pembatasan dan pengawasan yang memadai, maka manusia dapat kehilangan kontrol atas teknologi tersebut.
Membangun Keamanan di Masa Depan: OpenAI, dengan dukungan Musk, berkomitmen untuk mengembangkan AI dengan pendekatan yang bertanggung jawab, fokus pada keamanan, dan mengedepankan prinsip-prinsip etika. Mereka ingin memastikan bahwa AI dikembangkan dengan tujuan akhir untuk memberikan manfaat kepada manusia dan bukan menjadi ancaman.
Dengan keprihatinannya terhadap AI, Elon Musk telah mendukung OpenAI dalam upaya mereka untuk mengembangkan kecerdasan buatan yang bertanggung jawab dan mengatasi masalah keamanan yang terkait dengan kemajuan teknologi tersebut.
Image by Freepik
0 $type={blogger}:
Post a Comment
Terima kasih atas komennya