AS Paksa Tik Tok Serahkan Diri

Kemelut aplikasi Tik Tok dengan pemerintah AS makin meruncing. Presiden AS Donald Trump memberi peringatan batas akhir perusahaan Tik Tok beroperasi di AS sampai 15 September 2020 atau diambil alih pemerintah.

Tak dipungkiri Tik Tok dibawah perusahaan ByteDance meraup keuntungan besar di AS bahkan diseluruh dunia. Namun menurut media di AS Tik Tok juga diterangai melakukan kegiatan mata-mata dengan mengambil data-data untuk kegiatan usaha iklan mereka dan memang Tik Tok gencar melakukan promosi untuk beriklan di Tik Tok. Presiden Donald Trump sempat berdiskusi dengan Satya Nadella CEO Microsoft, bahwa keamanan Tik Tok tidak bisa dikendalikan. Oleh karenanya presiden AS berupaya keras mencaplok Tik Tok

Post a Comment

Terima kasih atas komennya

Previous Post Next Post