Saat menyusun rig game, kita gamer PC biasanya terobsebsi dengankartu grafis high-end. Tapi tanpa layar berkualitas, kita tidak akan mendapatkan visual terbaik dari GPU itu. Lalu apa yang membuat monitor "game" berharga mahal? Apa yang membuatnya lebih baik dari LCD rata-rata? Kami menguji lebih dari selusin monitor untuk menemukan yang terbaik, dengan keseimbangan resolusi,
refresh rate, kualitas warna dan sudut pandang yang tepat.
Satu hal hebat tentang monitor adalah umur monitor yang tahan lama, tidak seperti kartu grafis yang rentang hidupnya biasanya beberapa tahun. Dengan umur yang begitu panjang, Anda bisa menikmati gaming selama bertahun-tahun yang akan datang. Kami telah mengumpulkan daftar teknologi dan fitur monitor untuk menampilkan game yang bagus, dengan pilihan untuk berbagai harga. Berikut kriteria pengujian oleh
pcgamer.com:
1. Monitor
Asus ROG Swift PG279Q
Adalah monitor 27 inci dengan resolusi 2560 x 1440, yang saat ini kami pertimbangkan sebagai monitor untuk game kelas atas. Ini menawarkan pixel yang jauh lebih besar dari 1080p tanpa menuntut panel 4K, yang berarti permainan terlihat tajam pada 27 inci. Anda masih bisa mendapatkan refresh rate lebih tinggi dari 60Hz, yang tidak memungkinkan pada crop of 4K. Anda juga dapat dengan nyaman menjalankan penskalaan 100 persen di Windows, sesuatu yang tidak ditemuka dengan panel 4K. Seperti pesaing utamanya, Acer Predator XB271HU, PG279Q adalah panel IPS dengan refresh rate yang bisa dioverclock hingga 165Hz. Input termasuk DisplayPort 1.2a dan juga HDMI 1.4, tambahan yang bagus dari monitor terbaik kami sebelumnya. Kedua display juga menampilkan teknologi G-Sync Nvidia untuk refresh rate variabel, dengan asumsi Anda menggunakan GPU Nvidia. Jika Anda pengguna AMD, Anda tidak akan mendapatkan keuntungan dari G-Sync dan sebaiknya mempertimbangkan monitor FreeSync. Pilihan kami untuk itu ada di bawah. PG279Q mendapat keunggulan dibandingkan XB271HU berkat kualitas dan sistem menu unggulan Asus. Argumen terbaik untuk dominasi PG279Q sebagai monitor game berasal dari tinjauan menyeluruh TFTCentral. Review tersebut menyelimuti refresh rate panel, keseimbangan warna, dan setiap fiturnya. Kesimpulannya: "Waktu respons yang sangat cepat untuk panel IPS, dukungan refresh refresh native sebesar 144Hz, kemampuan sinkronisasi NVIDIA G, mode pengurangan blur ULMB, dan beberapa tambahan game yang bagus." Kelemahan terbesar adalah harga $ 800 / £ 700 dalam rupiah 10 jutaan. Karena itu, kami menganggap monitor sebagai investasi. Jangan membeli sesuatu yang murah yang ingin Anda ganti dalam dua tahun. Beli monitor besar yang masih akan berjalan kuat setengah dekade dari sekarang. Ada monitor IPS 144Hz yang serupa dengan penawaran Asus, hanya dengan FreeSync dan bukan G-Sync, namun Asus ROG Swift PG279Q adalah pilihan terbaik.
2. Saat ini benar-benar tidak ada saingan
Asus MG279Q, monitor terbaik untuk pengguna AMD yang menginginkan tampilan FreeSync. Layar IPS 1440p yang bisa refresh rate hingga 144Hz, seperti monitor favorit kami di atas. Tapi karena menggunakan teknologi FreeSync yang terbuka alih-alih G-Sync, harganya tidak mahal. Berkat layar IPS itu, warna terlihat bagus bahkan dari off-angle.
 |
| http://www.pcgamer.com/the-best-gaming-monitors/ |
Dudukannya kokoh dan bezelnya cukup tipis, yang bagus untuk monitor 27 inci yang sudah menghabiskan banyak ruang. Seperti kebanyakan display game lainnya, ia juga memiliki lapisan anti-gloss ringan. Berikut kutipan dari tinjauan MG279Q mereka: "Input lag sangat sebanding pada refresh rate maksimal 144Hz (lag sangat rendah). $ 374 atau sekitar 4.900.000 rupiah.
3. Terkadang Anda tidak dapat menjalankan resolusi tinggi atau memaksimalkan kualitas gambar pada kartu grafis lama. Maka monitor ini merupakan salah solusinya. Anda tidak perlu kalah dalam hal mengejar harga lebih rendah, karena
Asus VG248QE masih mendukung refresh rate hingga 144Hz, semuanya ada di display TN 1080p 24 inci. Fitur seperti panel IPS dan teknologi G-Sync
 |
| http://www.pcgamer.com/the-best-gaming-monitors/ |
milik Nvidia hadir dengan harga premium beberapa ratus dolar. Asus VG248QE membuat harga rendah dengan memilih untuk tidak menyertakan teknologi G-Sync yang mahal dari Nvidia. Tapi penyertaan tingkat refresh 144Hz membuat ini pilihan yang lebih baik untuk game daripada kebanyakan monitor 60Hz 1080p. Ini juga sangat ditinjau, dengan rating bintang 4,5 di Amazon dengan lebih dari 2.000 ulasan. Ketika melakukan rendering besar untuk game dengan frame rate yang layak dan resolusi tinggi seperti itu. Bahkan high-end GeForce GTX 1080 gagal untuk secara konsisten memproduksi 60+ fps di semua game. Layar 1440p yang bagus biasanya menawarkan sekitar dua kali rasio frame monitor 4K karena tuntutan yang diberikan pada kartu grafis Anda. Jadi, apakah monitor G-Sync 4K bernilai mahal? Predator Acer XB321HK menjawab pertanyaan itu dengan ya. Pada 32 inci, XB321HK memberi Anda layar real estat yang cukup untuk benar-benar menerapkan resolusi 3840x2160 4K UHD untuk penggunaan yang baik. Ini juga merupakan tampilan IPS, jadi warnanya semarak, terlepas dari sudut pandang Anda. Kelemahan panel IPS adalah bahwa mereka umumnya lebih lambat dari saudara-saudara TN mereka. Harga $ 259 atau sekitar 3.400.000 rupiah
4.
Monitor Acer Predator XB321HK, bagaimanapun, memiliki waktu respons 4ms-bukan yang tercepat mutlak, tapi pasti tidak ada yang bisa menandingi. Sayangnya, memilih 4K berarti mengorbankan refresh rate juga (60Hz di sini), yang mungkin menjadi masalah bagi orang-orang yang telah terbiasa dengan 120Hz atau 144Hz pada display dengan tingkat lebih rendah. Tentu saja, dibutuhkan rig gaming yang gila untuk menghasilkan cukup banyak FPS untuk memanfaatkannya pada 4K. Karena itu, XB321HK
 |
| http://www.pcgamer.com/the-best-gaming-monitors/ |
memang dilengkapi dengan teknologi G-Sync Nvidia, yang membuat gambar Anda halus, bahkan pada framerade yang lebih rendah. Ini adalah fitur premium, dan sayangnya hanya berguna jika Anda menggunakan GPU Nvidia. Satu paket terdapat speaker built-in, di samping koneksi HDMI, USB 3.0, dan DisplayPort standar (satu di antara masing-masing). Secara keseluruhan, Predator XB321HK adalah monster dari monitor. Harganya masih merupakan rintangan besar untuk diatasi, tapi ini adalah monitor mewah dengan fitur mewah. Ini dibuat untuk orang-orang yang menginginkan yang terbaik, dan jika Anda telah mengupas kartu GTX 1080 (atau Titan X), ini adalah kompetisi yang pas. Bagi manusia belaka, sampai perangkat keras grafis kami sampai pada titik di mana Anda dapat menjalankan tampilan 4K dari GPU satu harga sederhana, saya akan merekomendasikan tetap bertahan dengan layar resolusi rendah seperti PG279Q atau MG279Q yang kami sebutkan di atas. Dengan cara itu Anda mendapatkan frame rate game yang hebat dan lebih mampu memanfaatkan keunggulan teknologi 144Hz dan G-Sync / FreeSync. Jika harga display Anda bukan faktor penting, atau jika Anda hanya menginginkan monitor terbaik yang bisa Anda beli, Asus ROG PG348Q berada di urutan teratas daftar. Ini adalah tampilan yang benar-benar menakjubkan, dengan panel IPS melengkung 3440x1440 melengkung. Masih belum puas sampai di sana, layarnya juga dilengkapi teknologi G-Sync dengan rasio refresh hingga 100Hz. Jika Anda mencari sesuatu untuk benar-benar memutar kepala, ini adalah monitor game layar lebar terbaik. Harga $ 1099 atau sekitar 14.500.000 rupiah
