 |
| Komputer Pi Raspberry. |
Seperti kasus web Megaupload, dimana pemiliknya serta pegawainya di Selandia Baru dan servernya berada di Hongkong. Dipaksa menghentikan servernya oleh FBI. Kemudian pemiliknya ditangkap, aset-asetnya disita dan dilarang menggunakan internet sampai beberapa tahun.
Ya, banyak pengguna MegaUpload berasal dari Amerika bahkan beberapa penjabat disana memiliki account-nya. Dan dianggap merugikan perusahaan-perusahaan di Amerika. Maka dengan begitu pemerintah bisa meminta ekstradisi pada pelanggar untuk diadili di Amerika.
Hal tersebut menjadikan beberapa web penyedia penyimpanan online mulai kwatir. Seperti RapidShare yang mulai menurunkan bandwidth downloadnya sehingga user sulit mendownload. Informasi dari beberapa media menyebutkan Rapidshare resmi dipanggil pengadilan untuk dimintai keterangan.
Saya yang biasanya mencari file via torrent sekarang merasakan kesulitan mencari file-file. Andalanku sih lewat BTJunkie dan The Pirate Bay (TPB). Namun sayang BTjunkie telah resmi menutup webnya mungkin juga takut terkena undang-undang tersebut.
Nah ternyata ada kabar yang mengejutkan dari tim TPB. Dimana mereka akan meletakkan servernya di angkasa untuk menghindari UU tersebut. Dalam situs resminya mereka mengatakan"dengan teknologi drone control GPS dan perangkat radio yang murah tim akan mengirimkan pesawat-pesawat kecil ke angkasa yang membawa komputer kecil yang dinamai Pi Raspberry". Dengan teknologi radio yang modern tersebut didapatkan 100Mbps per node sejauh 50 km. Ukuran tersebut sudah lebih dari cukup untuk mengakses server.
Namun tim tersebut juga akan menduga jika server tersebut akan ditembak oleh pemerintah Amerika.
Hmm para pemilik web, para uploader-downloader mulai sekarang harus hati-hati.